Pemerintah RI Sampaikan Kabar Gembira, Ojek Online dan Kurir Paket Wajib Dapat THR dari Perusahaan, Segini Besarnya!
21 Maret 2024NKRIPOST.COM – Ojek online dan kurir paket wajib dapat THR dari perusahaan.
Melansir dari lama Resminya, Kamis (20/3/2024), Kementerian Ketenagakerjaan himbau perusahaan transportasi online hingga logistik untuk memberikan THR .
Direktur Jenderal Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (PHI-JSK) Kemnaker mengatakan bahwa profesi ojek online hingga kurir paket logistik termasuk dalam status Perjanjian Kerja Waktu Tertentu (PKWT).
Baca Juga:
Meskipun, status ojek online maupun kurir paket logistik berdasarkan kemitraan.
“Walaupun hubungan kerjanya adalah kemitraan, tapi masuk dalam kategori pekerja perjanjian kerja waktu tertentu (PKWT). Jadi ikut dalam coverage Surat edaran THR,” jelasnya.
Saat ini, Kemnaker terus melakukan komunikasi dengan perusahaan transportasi online maupun jasa penyedia logistik untuk ikut membayarkan THR kepada karyawannya.
Dalam jumpa pers, Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah menjelaskan sebagaimana Permenaker No. 6 tahun 2016, buruh yang berhak menerima THR adalah yang memiliki masa kerja 1 bulan secara terus menerus atau lebih.
Selain itu, pekerja buruh harian lepas juga memenuhi persyaratan untuk mendapatkan THR 2024.
Nominal THR 2024, ojol dan kurir akan menerima THR senilai 1 bulan upah bagi mereka yang sudah bekerja 12 bulan atau lebih.
Jika lama waktu bekerja di bawah 12 bulan, misalnya baru bekerja 1 bulan saja, bisa diberikan THR secara proporsional.
Bgm bisa mengetahui Implementasinya, tdk sekedar Hoaks aja.
Bagaimana mencari info.yg sebenarnya, implementasi THR nya. Kemana kita cari tau nya.
Taik,klau mau dpt THR harus kerja d pas lebaran dan kedua, itu pun bkannya bnyak x d kasih, paling cman 50rb, mna mau rugi aplikator ny
Dari dulu ga ada yg namanya ojol dapet THR,klo ga ada mitra perusahan dapet apa…harusnya mikir kesitu
kl disuruh narik dulu dihari raya sama aja bohong…..jangan cuma cawe cawe aja menaker kami butuh kepastian
Atas edaran thr itu,iya bagi ojol yg paham tak begitu berharap dpt thr karena sangat kecil banget kemungkinannya.tp yg kasian bagi ojol yg kurang paham tentu jadi berharap banget dan menanti2,atas ada nya edaran itu.
Perusahaan bangsat, ga mao rugi. Mao nya untung doang. Padahal para driver yg ngebangun perusahaan nya. Ga da driver mana bisa berkembang anjg. Perusahaan tai emang