Kisah Maulana, Siswa Indonesia yang Diterima di 21 Universitas Top Dunia, Berikut Daftarnya
6 Juli 2023NKRIPOST.COM – Sosok Maulana Fatahillah Adzima, siswa SMAN 3 Semarang yang berhasil lolos 21 kampus di luar negeri.
Seperti Nanyang Technology University (NTU) di Singapura, UC Berkeley di Amerika Serikat, dan Monash University di Australia.
Maulana berhasil diterima di sejumlah Jurusan, seperti Teknik Sipil, Ilmu Lingkungan, Fisika dan Ilmu Lingkungan, Ilmu Kimia dan Fisika, Teknologi Pangan, Ilmu Kelautan, Pra Kedokteran dan Administrasi Bisnis, Teknik Mesin, Ilmu Lingkungan, Ilmu Bumi dan Tata Surya, Ilmu Lingkungan dan Geografi, dan Ilmu Komputer.
Baca Juga: Wahai Para Kepala desa, Ada Info Menggembirakan Lagi Nih dari DPR, Para kades Pasti Loncat-loncat
Seluruh jurusan ini, berhasil ia peroleh dari kampus ternama berikut:
- University of California, Berkeley, Amerika Serikat
- Wageningen University, Belanda
- University of South Wales, Australia
- University of South Wales Australia
- University of Toronto, Scarborough, Kanada
- University of British Columbia, Kanada
- Monash University, Australia
- University of California, Davis, Amerika Serikat
- University of Toronto, St. George, Kanada
- Nanyang Technology University, Singapura
- Saint Andrews University, Amerika Serikat
- Saint Louis University, Spanyol
- Missouri University of Science and Technology, Amerika Serikat
- Drake University, Amerika Serikat
- University of Michigan-Flint, Amerika Serikat
- University of Manchester, Inggris
- University of Dundee, Inggris
- University of Maryland, Amerika Serikat
- Bradley University, Amerika Serikat
- American University in Bulgaria, Bulgaria.
Maulana tercatat sebagai siswa jurusan eksakta.
Ia sendiri dikenal rajin dan ulet.
Selain mendapatkan Beasiswa Indonesia Maju (BIM), dia juga memiliki segudang prestasi di dunia Olimpiade khususnya Olimpiade Sains Nasional (OSN) bidang geografi dan kebumian.
Hal tersebut disampaikan oleh Wakil Kepala SMAN 3 Semarang Bidang Komunikasi dan Kerjasama, Arief Setyayoga. I
Ia mengaku turut bangga atas pencapaian Maulana.
Selama menempuh pendidikan di SMAN 3 Semarang, Maulana telah mengupayakan hasil belajar secara maksimal kelas 11 hingga direkomendasikan oleh pihak sekolah melalui Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) untuk memperoleh Beasiswa Indonesia Maju (BIM).
Setelah menerima rekomendasi beasiswa tersebut, dia mengikuti pelatihan dan seleksi di Bali selama setahun di antara kelas 11 dan 12.
“Tentunya bangga, satu karena dia memang mewakili sekitar 1.200 siswa SMAN 3 (Semarang, red) yang bisa berprestasi, bahkan bisa diterima di perguruan tinggi di luar negeri,” ujar Arief, dilansir dari Tribun Jateng, Kamis (6/7/2023).
Kalau ada ulangan, Maulana minta dikirim ulangan ke gurunya.
“Tugas gitu kan, dikirim ke sana, tugas dan ujian, sampai akhir tahun 2022,” tutur Arief.
Saat ini SMAN 3 Semarang tengah mendorong para siswa memiliki karya penelitian sejak kelas 10 dan 11 sebagai upaya mendorong Sekolah Sebagai Sekolah Riset.
Bahkan para siswa didorong miliki minat pada penelitian sejak Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS).
Pihaknya pun memberikan pendampingan hingga mendorong para siswa mengikuti aneka kompetisi karya tulis ilmiah maupun penelitian.
Baca Juga: Fresh Graduate S1 dan S2 Silahkan Merapat, PT PLN Buka Lowongan kerja dengan Posisi Strategis, Ini Cara Daftarnya
Baik karya tulis ilmiah maupun penelitian ini menjadi bagian dari penilaian mata pelajaran Bahasa Indonesia.
“Nanti berkelompok, dua orang membuat satu penelitian, semester 1 membuat proposal, semester 2 membuat studi kelayakan,” ungkap Arief.
Selanjutnya, saat kelas 11, para siswa akan melakukan penelitian dan dilakukan pendampingan oleh pembimbing riset dari masing-masing kelas.
Setiap kelas disediakan dua orang pembimbing riset, kemudian sekolah akan melihat dan mengenali potensi siswa.
Melalui program inilah, SMAN 3 Semarang menemukan bakat Maulana dalam hal penelitian yang mengantarkannya memperoleh pencapaian seperti sekarang.
Terkait pilihan perguruan tinggi dan jurusan Maulana, Arief mengaku Maulana memilih jurusan Teknik Sipil di UC Berkeley, Amerika Serikat.
“Kami dukung apapun pilihannya dan semoga bisa menjadi teladan bagi adik-adiknya di SMAN 3 Semarang,” harap Arief.
Selain Maulana ada juga siswa SMAN 3 Semarang yang diterima kampus di luar negeri.
Antara lain, Hilal Ariq yang diterima di 9 kampus luar negeri, lalu ada Randika Taufiq Hari Nugraha yang diterima di 10 kampus dalam dan luar negeri.
Baca Juga: Bocor! 2 Nama Ini Bakal Jadi Cawapres Paling Kuat Mendampingi Ganjar, Anies atau Prabowo, Waow, 2024 Pasti Memanas!
(Yar/s)