Jumlah Angka Penyebaran Covid-19 di Jepara Sangat Tinggi

31 Januari 2021 0 By Nkri Ku

NKRIPOST.COM – JEPARA – Penyebaran virus covid-19 di Jepara masih sangat tinggi, sehingga jika dilakukan tes swab PCR  terhadap masyarakat Jepara, maka 1 dari 4 orang akan didapat hasil positif. akumulasi warga yang terkonfirmasi virus corona adalah 5.510  orang. Dari jumlah tersebut,  warga Jepara yang saat ini masih dalam status positif terinfeksi adalah  1.195 orang atau sebesar 21,69 %.  Sementara warga Jepara yang meninggal dalam status positif, suspeck  dan probable adalah 349  orang atau 6,33 %.

Jangan kendor pakai masker

Meski vaksinasi COVID-19 sudah berjalan, kedisiplinan kita dalam menjalankan protokol kesehatan jangan sampai kendor.

Ini penting untuk melindungi diri, keluarga & orang sekitar dari penularan COVID-19. Jadi, ingat selalu 3M.

Memasuki thn ke-2 Covid-19 perjuangan menundukkan virus Corona dan memulihkan ekonomi secara bertahap harus membaik.

Lebih baik bangun semangat juang penuh percaya diri bahwa setiap hari akan lebih baik dari hari kemarin !

Mari kita fokus seluruh kekuatan masyarakat dilingkumgan kita perlu dipusatkan pada pengendalian penyebaran & pemusnahan virus Corona dgn terapkan 3M & bantu Pemerintah wujudkan 3T utk patahkan grafik naiknya korban Corvid.

Sebagai rakyat biasa, penulis berharap khusus dimasa-masa pandemi dan darurat kesehatan, pemerintah dan DPR perlu membuat regulasi khusus penambahan kewenangan bagi setiap kepala desa dan lurah untuk mengatur atau mengendalikan aktivitas-aktivitas tertentu masyarakat didalam ruang lingkup wilayahnya. Melalui revisi UU Desa.

Dalam kegalauan suasana Covid, tumbuh kejengkelan jika ada yang mengritik tajam langkah-tindak Pemerintah. Namun baik diingat: “tulisan kapur putih diatas papan hitam terbaca lebih jelas ketimbang ditulis di papan putih”. Beda pendapat hasilkan kebenaran yang jelas.

Jika suasana Covid nencekam, jalan mengatasinya tidak mudah, temperamen manusia mudah dipicu amarah dan semua kita diuji apakah sudah matang sebagai bangsa yang mendahulukan kepentingan bersama untuk survival bersama atau utamakan pribadi individu sendiri.? Sedang kondisi.kita.masih seperti kata pepatah selama penguasa masih belum berlaku adil, menang sendiri, sepertinya masih jauh panggang dari api.

Sebenarnya masa virus Covid -19 imi kesempatan untuk Pemimpin Daerah buktikan:
(1) ia pilihan Partai yg tepat;
(2) tak berfihak pada cukong/pemasok modal tetapi utamakan kepentingan rakyat;
(3) aktif pimpinan masyarakat di masa sulit;
(4) galakkan cara inovatif membangun-tanpa-virus !

We can only hope that in this difficult time the community leasders are aware of the task they are carryng. Pt public interest not personal interest.

Disaat seperti sekarang kita butuh Type pemimpin daerah yang punya visi yang terprogram dengan jelas acountabel transparan penggunaan dana. dibutuhkan pemimpin di masa Pandemi Covid – 19 ini =
(1) mampu mengayomi penduduk menanggapi ancaman Covid dgn penuh dedikasi;
(2) disiplin tegakkan 3M;
(3) aktif nge-tes & bantu melacak korban;
(4) ikuti petunjuk ahli dlm vaksinasi.

Ptogram prencanakan vaksinasi anti-Covid secara massal, mungkinkah menggabungkannya dgn test-Covid agar (1) yang terekam virus bisa segera ditangani tanpa vaksinasi; (2) yang bebas virus dibentengi oleh vaksinasi, sehingga Covid-19 diperangi secara tuntas?

Demikian juga Jika vaksin Covid-19 terbatas penyediaannya maka sebaiknya prioritas diberikan pada tenaga (1) kesehatan; (2) pendidikan; (3) keamanan agar ketiga-tiga bidang kegiatan tetap berfungsi di-tengah-tengah pandemi Covid – 19 ini, dan masa depan anak cucu kita dan bangsa ini tetap terbangun.

NkriPost – Purnomo.