Terungkap, Ini Sosok Ferdy Sambo di Mata Teman SMA, Hmmm, Gak Nyangka, Sumpah

Terungkap, Ini Sosok Ferdy Sambo di Mata Teman SMA, Hmmm, Gak Nyangka, Sumpah

17 Oktober 2022 0 By Tim Redaksi

MANTAN Kadiv Propam Polri, Ferdy Sambo terjerat dalam kasus pembunuhan terhadap anak buahnya, Brigadir J atau Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat.

Ferdy Sambo pun akan menjalani sidang pekan depan. Bicara masa mudanya tentu tidak bisa dilepaskan dari Makassar.

Ya, Ferdy Sambo memang menghabiskan masa mudanya di ibu kota Sulawesi Selatan.

SMAN 1 Makassar adalah sekolah Ferdy Sambo.

Namun, tak mudah mendapatkan informasi seputar masa lalu Ferdy Sambo di Makassar.

Beruntung jurnalis Beritasatu.com menemukan teman sekelas Ferdy semasa di SMA Negeri 1, Jalan Gunung Bawakaraeng, Muharram Majid.

Teman sekelasnya itu, Bang Mus. Sembari memperlihatkan foto-fotonya di gawainya bersama Ferdy, Bang Mus menceritakan awal kenal dengan mantan Kadiv Propam itu.

Meski beda kelas saat penjurusan, Mus mengaku tetap akrab bermain dengan Ferdy Sambo dan bersahabat hingga kini.

Bahkan keduanya juga mengikuti tes masuk akademi polisi secara bersama-sama. Namun garis takdir hanya Ferdy yang lulus.

“Kalau saya kenal Peppi (sapaan Ferdy Sambo) sama- sama di SMA 1 dulu. Satu angkatan, satu kelas. Setelah kelas 2, dia masuk Biologi saya di Fisika. Sebelum di SMA 1, setahu saya di SMP 6. Lulus SMA tahun 1991 sampai sekarang masih komunikasi,” ceritanya.

Semasa sekolah pun, ujar Mus, Ferdy Sambo dikenal sebagai siswa yang cerdas, juga disiplin waktu, dan aktif berorganisasi.

Ia juga tercatat aktif di kegiatan ekstrakurikuler taekwondo dan drumband.

“Ferdy itu orangnya disiplin, cepat datang ke sekolah, tugas-tugasnya tidak pernah ditinggalkan, tidak tenang dia kalo belum selesai tugasnya.

Suka bantu teman, loyal, pokoknya sosok figur yang menurut kita best friend-lah. Setahu saya dia keluarga cukup berada juga, karena setahu saya, dia om atau kakeknya yang jenderal. Cerdas, pintar sering dapat ranking. Kegiatan- kegiatan taekwondo, drumband,” kenang pria murah senyum ini.

Di sisi lain, kehidupan asmara Ferdy dan istrinya, Putri Candrawathi, sudah menjalin kasih sejak duduk di bangku SMP.

Mereka tercatat satu sekolah di SMPN 6 Makassar pada 1985.

Namun, Bang Mus mengaku tidak banyak mengetahui seluk beluk hubungan keduanya, karena Ferdy tidak pernah cerita kehidupan pribadinya.

“Kalau ibu Putri, saya tidak terlalu akrab. Kalau tidak salah, sama-sama di SMP 6. Masalah itu dia tidak pernah cerita,” ujarnya.

Sifat loyal Ferdy tidak sampai sebatas di lingkungan sekolah. Ia gemar membantu teman, bahkan sebelum Ferdy terkena kasus tersebut.

Terkecuali jika terkait narkoba dan pembunuhan, Ferdy pernah berpesan agar tidak mencarinya jika terlibat dalam dua hal tersebut.

“Banyak teman-teman yang lewat saya minta dibantu, alhamdulillah ketika beliau bilang oke, semua teman-teman terselamatkan. Tetapi saya selalu tekankan ini teman tindak lanjuti saja sesuai hukum yang berlaku, kalau dia salah ya salah, tetapi kalau dia benar jangan coba-coba kasih salah. Dia kalau bantu orang, sering sembunyi-sembunyi dan tidak mau diekspos,” ceritanya.

ingga kini, Bang Mus masih belum percaya Ferdy dan istrinya terseret kasus Brigadir J.

Pasalnya, mereka dikenal baik. Ia berharap Ferdy dan istrinya tetap kuat dan tabah menjalani kasus ini.

“Sebagai teman dan sahabat, kita tetap berdoa mereka diberi kekuatan untuk menghadapi kasus ini,” harapnya.

(NKRIPOST/Beritasatu.com)