Tak Bisa Dimaafkan, Pria Ini Penggal Kepala Kakaknya yang Sedang Hamil hingga Putus

Tak Bisa Dimaafkan, Pria Ini Penggal Kepala Kakaknya yang Sedang Hamil hingga Putus

9 Desember 2021 0 By Tim Redaksi

POLISI di Negara Bagian Maharashtra, India barat, telah menangkap seorang remaja yang diduga memenggal kepala kakak perempuannya yang sedang hamil.

Menurut keterangan pejabat kepolisian, korban yang berusia 19 tahun, menikah dengan seorang pria tanpa persetujuan keluarganya.

Dia sedang membuat teh untuk saudara laki-laki dan ibunya ketika dia diserang dengan sabit.

Remaja itu dan ibunya kemudian menyerahkan diri ke polisi.

Polisi menduga mereka juga berfoto selfie dengan kepala wanita tersebut.

Saudara laki-laki itu dikirim ke rumah tahanan untuk remaja setelah pengacaranya mengatakan dia berusia kurang dari 18 tahun.

Namun, seorang pejabat polisi mengatakan mereka akan menggugat klaim ini di pengadilan karena mereka telah menemukan sertifikat yang menunjukkan dia sudah dewasa.

Si Ibu dikirim ke tahanan polisi.

Insiden itu terjadi di distrik Aurangabad, lapor BBC Marathi.

Korban kawin lari pada bulan Juni dan menikahi kekasihnya setelah keluarganya keberatan dengan hubungan mereka.

Meskipun mereka berdua berasal dari kasta yang sama, keluarga korban tidak menyetujui hubungan pasangan itu karena keluarga si pria lebih miskin dari mereka.

Wanita muda itu tidak banyak menghubungi keluarganya setelah pernikahannya, tetapi ibunya mengunjunginya seminggu sebelum pembunuhan.

Polisi mengatakan dia tahu putrinya hamil.

Aktivis mengatakan ratusan orang terbunuh setiap tahun di India karena jatuh cinta atau menikah di luar keinginan keluarga mereka.

Pembunuhan ini sering disebut “pembunuhan demi kehormatan”, mengacu pada gagasan kuno tentang tradisi dan kehormatan keluarga yang masih mengakar kuat di banyak bagian masyarakat India.

Pada Maret, polisi di Negara Bagian Uttar Pradesh menangkap seorang pria karena diduga memenggal kepala putrinya.

Dia terdengar mengatakan dalam video yang diambil oleh polisi bahwa dia telah membunuhnya karena berada dalam hubungan yang tidak dia setujui.

(NKRIPOST/Indozone)