Profil Mayjen Mohamad Hasan, Eks Pengawal Jokowi yang Ditunjuk Jadi Pangkostrad yang Baru
27 Juli 2024NKRIPOST.COM – Jenderal Agus Subiyanto melakukan mutasi terhadap 256 perwira tinggi.
Dalam mutasi kali ini, Mayjen Mohamad Hasan mendapat promosi job bintang tiga, yakni Panglima Kostrad (Pangkostrad).
Profil Mohamad Hasan
Melansir dari sumber resminya, Sabtu (27/7/2024), berikut ini informasi profil Mayor Jenderal TNI Mohamad Hasan:
Mohamad Hasan merupakan lulusan akademi Militer (Akmil) tahun 1993. Hasan merupakan prajurit infanteri yang mengawali karirnya dari Kopassus (Komando Pasukan Khusus) TNI Angkatan Darat (TNI AD).
Lulus dari Akmil, Hasan bertugas sebagai Komandan Unit Grup 1/Para Komando Kopassus di Serang. Setelah beberapa lama, dia kemudian ‘keluar’ markas dan menjadi Komandan Batalyon Infanteri Raider Khusus 114/Satria Musara (2009-2011).
Mohamad Hasan lalu mendapat kepercayaan memegang teritori sebagai Komandan Kodim 0104/Aceh Timur hingga tahun 2013. Tak lama, dia kembali ke Korps Baret Merah itu. Hasan lalu dipercaya menjadi Wakil Asisten Personel Komandan Jenderal Kopassus.
Pada tahun yang sama, Mohamad Hasan diangkat menjadi Batalyon Infanteri Raider Khusus 114/Satria Musara (2009-2011). Lalu pada tahun 2014, Hasan kembali bertugas di luar Kopassus menjadi Asrena Paspampres.
Hasan Pernah Jadi Pengawal Presiden Jokowi
Pada tahun 2016, Hasan mendapat promosi menjadi Komandan Grup A Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres). Dia menjadi pengawal terdekat Presiden Jokowi lantaran Grup A Paspampres melekat melalukan pengawalan kepada presiden.
Setelah itu, Hasan dipromosikan menjadi Komandan Korem 061/Surya Kencana. Dia lalu ‘pulang kandang’ pada tahun 2019 dengan menjabat sebagai Wadanjen Kopassus.
Setahun setelah menjadi Wadanjen, pada tahun 2020 Hasan kembali dipromosikan sebagai Danjen Kopassus. Mayjen TNI Moahamd Hasan menjadi orang nomor 1 special force TNI AD saat itu.
Kemudian pada tahun 2021, Mayjen TNI Mohamad Hasan meninggalkan jabatan Danjen Kopassus untuk menduduki kursi Panglima Komando Daerah Militer Iskandar Muda/Aceh (Pangdam IM). Hasan menjabat Pangdam IM/Aceh sejak 9 Desember 2021 lalu.
Pada tanggal 8 Maret 2023, Mayjen TNI Mohamad Hasan resmi menjadi Pangdam Jaya. Hal ini sehubungan adanya rotasi dan mutasi sejumlah perwira tinggi TNI oleh Panglima TNI Laksamana Yudo Margono berdasarkan SK Panglima TNI terbaru.
Diketahui, Mayjen TNI Mohamad Hasan menjabat Pangdam Jaya sekarang untuk menggantikan Mayjen Untung Budiharto yang dimutasi ke Pati Mabes AD dalam rangka pensiun. Sementara jabatan Hasan sebelumnya yakni Pangdam IM/Aceh akan diisi oleh Mayjen Novi Helmy Prasetya.
Selain Hasan, Sekretaris Militer Presiden (Sesmilpres) Mayjen Rudy Saladin dipromosi menjadi Pangdam V/Brawijaya. Rudy Saladin merupakan peraih Adhi Makayasa Akmil 1997. Sementara Mayjen Rafael Granada Baay yang akan menduduki pos Pangdam Jaya.
Daftar yang Dimutasi
Rafael yang meninggalkan jabatan Pangdam V/Brawijaya ini sebelumnya pernah menjabat Komandan Paspampres serta Danrem Surakarta.
Selain ketiga nama di atas, sejumlah jabatan strategis juga berganti kepemimpinan.
Letjen Bambang Ismawan yang kini Kasum TNI akan digantikan Letjen TNI Richard Tampubolon yang kini menjabat Pangkogabwilhan III.
Sedangkan posisi Pangkogabwilhan III dipercayakan kepada Mayjen TNI Bambang Trisnohadi, yang kini adalah Panglima Komando Daerah Militer IX/Udayana.
Pangdam Udayana sendiri nantinya akan dijabat Mayjen TNI M Zamroni yang sekarang adalah Komandan Pussenkav.
Panglima Kostrad Letjen TNI M Saleh Mustafa akan digeser ke pos Irjen TNI menggantikan Laksdya TNI Dadi Hartanto yang memasuki masa pensiun.
Pangdam Cendrawasih Mayjen Izak Pangemanan dimutasi menjadi Wadan Kodiklatad. Ia akan digantikan Mayjen Rudi Puruwito yang kini Panglima Divisi 1 Kostrad.
Kapuspen TNI Mayjen Nugraha Gumilar juga ikut diganti. Ia dimutasi menjadi Dosen Tetap Unhan. Posisi Kapuspen dijabat oleh Brigjen TNI Hariyanto yang saat ini adalah Kasdam Cendrawasih.
Posisi Kadispenad juga berganti kepemimpinan. Brigjen Kristomei Sianturi digeser menjadi Komandan Mentar Akmil. Ia digantikan Kolonel Inf Wahyu Yudhayana yang kini menjabat Kapuskodalad.
Komandan Puspenerbad Mayjen TNI Jaka Tandang dimutasi menjadi Staf Khusus KSAD. Ia digantikan Brigjen TNI Zainuddin yang kini menjabat Wakil Komandan Pusperbad.
Mayjen TNI Dian Sundiana yang kini menjabat Asops KSAD diganti oleh Brigjen TNI Christian Kurnianto.
Kapuspekasad Mayjen TNI Sukirman dimutasi menjadi Waka RSPAD Gatot Soebroto. Ia digantikan Brigjen TNI Sugiarto.
Irjen TNI AL yang kini dijabat Laksda Rubiyanto akan diganti oleh Laksma TNI Hardiko.
