Pawai LGBTQ Ricuh, Jeritan di Mana-mana, Polisi Keras!
28 Juni 2021PARADE kaum LGBTQ ‘Pride Parade’ yang berlangsung pada Sabtu (26/6/2021) lalu di Istanbul, Turki, dibubarkan dengan paksa oleh petugas polisi.
Parade yang digelar sejak 2015 itu dibubarkan polisi menggunakan gas air mata dan pemblokiran jalan.
Surat kabar Cumhuriyet mengatakan sedikitnya 25 orang ditahan
Menurut aktivis, pasukan keamanan menahan beberapa pengunjuk rasa yang berkumpul di Taksim, sebuah distrik yang secara tradisional menjadi tuan rumah pawai Prid.
Mengibarkan bendera pelangi dan meneriakkan slogan-slogan, para pengunjuk rasa telah berusaha untuk melewati blokade polisi melalui jalan-jalan belakang, tetapi dibubarkan dengan kekerasan.
Rekaman dari pawai menunjukkan polisi menyerbu kerumunan dan menangkap peserta aksi.
Seorang reporter bernama Kilic juga ikut ditangkap polisi, yang membuat kantor berita AFP melontarkan protes keras.
Mereka menyebut Kilic ditangkap dengan kekerasan sementara dia hanya melakukan pekerjaannya sebagai jurnalis.
Cabang kelompok kampanye Reporters Without Borders Turki juga mengutuk penangkapannya.
Gambar menunjukkan Kilic ditahan di tanah oleh petugas, yang menekan tubuhnya dengan lutut.
Kilic juga mengatakan bahwa kameranya rusak saat ditangkap.
Setelah parade Istanbul Pride yang spektakuler pada tahun 2014 yang diikuti oleh lebih dari 100.000 orang, pihak berwenang Turki telah melarang pawai tersebut dalam beberapa tahun terakhir.
Alasan pelarangan tersebut terkait keamanan.
Kelompok LGBTQ menuduh pemerintah Turki melancarkan kampanye kebencian terhadap mereka.
Langkah pemerintah juga mendorong kekerasan terhadap komunitas mereka yang rentan.
(NKRIPOST)
