Para Kades Pasti Gemetar, Mendagri Tito Tiba-tiba Sampaikan Hal Merinding Ini Terkait Dana Desa, Duh, Siap-siap!
18 Agustus 2023NKRIPOST.COM – Mendagri Tito Karnavian menyebut banyak kepala desa yang menggunakan anggaran desa untuk keperluan di luar pelayanan desa.
Tito mengungkap hampir setiap minggu ia mengeluarkan surat permintaan agar Dirjen Staf Pemdes menjadi saksi ahli dalam kasus penyalahgunaan dana desa dari kepolisian.
Tito memberi sambutan dalam acara Temu Karya Nasional & Penganugerahan Penghargaan Desa dan Kelurahan Berprestasi tahun 2023, yang diselenggarakan Dirjen Pembinaan Desa Kemendagri di Discovery Hotel Jakarta Utara, Selasa (15/8/2023).
“Belum lagi laporan lain tentang perilaku oknum kepala desa dan lurah. Ini menjadi bahan koreksi kita semua,” ungkap Tito di hadapan ribuan peserta desa dan kelurahan dari seluruh Indonesia yang hadir.
Tito menuturkan seorang bupati pernah bercerita kepadanya terkait kelakuan kepala desa yang gemar mendatangi tempat karaoke.
“Ada lagi satu cerita, saya benar ini nggak bohong, ada bupati curhat ke saya. Pak Mendagri, tolonglah dibantu supaya ada pembinaan untuk teman-teman kepala desa agar paham tanggung jawabnya. Jangan dipakai anggaran desa seperti uang sendiri,” tutur Tito.
Mendagri Tito Karnavian menyebut banyak kepala desa yang menggunakan dana desa untuk karaoke.
Ia mendapatkan curhat dari seorang bupati yang mengeluh utang kepala desa pada tempat karaoke.
Tito menjelaskan bupati tersebut bercerita sejumlah kepala desa langsung ke tempat karaoke begitu menerima dana desa.
“Akhirnya sering ke tempat karaoke terus ngebon (ngutang). Jadinya yang datang ke kantor bupati itu mami karaoke itu,” ungkap Tito di kesempatan yang sama.
“Minta anggaran desa untuk membayar utang ke karaoke, dipotong bupati untuk bayar utang. Karena kepala desa dicari nggak ketemu, jadi yang berkembang bukan desanya, tapi nambah banyak karaokenya,” tutur Tito.
Menurut Tito, tidak semua kepala desa suka karaoke dan meninggalkan utang. Melainkan, ia hanya memberikan satu contoh kasus.
(Yar/Sa)
Saya berpendapat bahkan oknum kepala Desa bukan hanya memakai dana Desa ada juga beberapa oknum Kepala Desa yang mengeluarkan surat Rekomendasi bareng dgn Lembaga Desa baik itu untuk Limbah B. 3 maupun Non B. 3 termasuk memaksa dan mengintervensi perusahaan produksi serta oknum kepala Desa menggugat Perusahaan hanya untuk mendapatkan SPK Out Sourci g untuk di kerjasamakan dgn pihak lain dan mendapatkan ke untungan secara pribadi keluarga tidak ada untuk kesejahteraan masyarakat dan pembangunan Desa lebih parah lagi di berikan CSR tanah sawah salah di kontrakan ke pada masyarakat yg harusnya gratis dan setiap bulan ada bantuan dari pengelola limbah di pakai pribadi dan oknum lembaga bukan untuk masyarakat ini sudah jauh dari tugas. Fungsi dan tanggung jawab dan sudah di luar UU Desa dan UU Pemerintahan Desa terindikasi penyalah gunaan kewenangan dalam jabatan kepala Desa karena untuk menguntungkan diri sendiri dan keluarga
Saya berpendapat bahkan oknum kepala Desa bukan hanya memakai dana Desa ada juga beberapa oknum Kepala Desa yang mengeluarkan surat Rekomendasi bareng dgn Lembaga Desa baik itu untuk Limbah B. 3 maupun Non B. 3 termasuk memaksa dan mengintervensi perusahaan produksi serta oknum kepala Desa menggugat Perusahaan hanya untuk mendapatkan SPK Out Sourci g untuk di kerjasamakan dgn pihak lain dan mendapatkan ke untungan secara pribadi keluarga tidak ada untuk kesejahteraan masyarakat dan pembangunan Desa lebih parah lagi di berikan CSR tanah sawah salah di kontrakan ke pada masyarakat yg harusnya gratis dan setiap bulan ada bantuan dari pengelola limbah di pakai pribadi dan oknum lembaga bukan untuk masyarakat ini sudah jauh dari tugas. Fungsi dan tanggung jawab dan sudah di luar UU Desa dan UU Pemerintahan Desa terindikasi penyalah gunaan kewenangan dalam jabatan kepala Desa karena untuk menguntungkan diri sendiri dan keluarga
Bukan saja karaoke tapi juga diduga banyak kades bikin LPJ piktif, mohon semua kades itu di audit dengan auditor yang independen
Bukan sekedar karaoke, tapi oknum kades juga diduga ada yang bikin LPJ piktif dana dd atau add dalam laporan dibangun ini dibangun itu dalam laporan kenyataannya tidak ada. Mohon kades kades diaudit setiap habis tahun terima kasih
Lebih baiklangsung sebut oknumnya karena tidak semua kepala desa berbuat demikian,jangan bilang kepala desa seakan-akan semua kepala desa sama.Mohon ya,sebut oknumnya supaya jelas dan menjadi efek jera.
Sangat setuju di tindak kades2 yg memikirkan perut dan kesenangan…banyak kades yg baik tp lebih banyak yg buruk sy punya bukti bukan asal bicara