Inilah Sosok yang Ditakuti Megawati Ketum PDIP, Sungguh Tak Disangka, Ternyata

Inilah Sosok yang Ditakuti Megawati Ketum PDIP, Sungguh Tak Disangka, Ternyata

15 April 2022 0 By Tim Redaksi

TERUNGKAP sosok yang ditakuti Megawati Soekarnoputri.

Hal itu diakui langsung oleh Ketua Umum DPP PDI Perjuangan (PDIP) tersebut.

Dia secara blak-blakan mengaku orang tersebut melarangnya untuk keluar rumah selama pandemi Covid-19.

Megawati pun mengikuti ‘perintah’ sosok tersebut, yang juga bukan orang sembarangan.

Selain orang tersebut, diakui Megawati, tidak ada yang ditakutinya.

Orang tersebut tak lain dan tak bukan adalah anaknya sendiri, Puan Maharani.

Puan merupakan Ketua DPR RI dari PDI Perjuangan.

Pengakuan Megawati itu disampaikan saat memberikan sambutan secara virtual dalam acara Demo Memasak Tanpa Minyak Goreng di Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Senin (28/3/2022).

Mulanya, sebelum menutup sambutannya, Megawati mencari jajaran partainya yang hadir secara fisik di acara tersebut.

Megawati yang hadir secara virtual dari kediamannya di Teuku Umar mengamati layar yang ada di hadapannya.

Megawati menyapa Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, Ketua DPP Djarot Saiful Hidayat, dan Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Pariwisata Wiryanti Sukamdani.

Megawati menyebut, Hasto, Djarot dan Wiryanti beruntung bisa menikmati hidangan enak tanpa minyak goreng di lokasi acara itu.

Namun, dirinya berbicara soal dikarantina alias lockdown oleh Puan.

Bahkan, sudah 2 tahun lebih Megawati di-lockdown oleh Puan.

Ungkapan Megawati itu dibawakannya secara bercanda.

“Saya suka (bilang,red) sama anak buah saya, ‘Enak kamu ya, saya ini apa, saya suruh-suruh, ketua umumnya di rumah terus’.

Saya ini sudah, saya bilang di-lockdown sama Mbak Puan, Ketua DPR.

Beneran loh, serius loh, ya sekarang berarti 2 tahun 3 bulan. Saya hanya bisa webinar saja loh,” kata Megawati.

Lebih lanjut, Megawati mengatakan Puan sangat ketat dalam memperhatikan dirinya.

Megawati juga kerap diingatkan Puan agar tak terlalu bersemangat dalam berpolitik.

Menurut Megawati, hal yang dilakukan Puan itu sebagai bentuk rasa sayang kepadanya.

Presiden ke-5 RI itu pun mengaku hanya takut kepada Puan, soal hal ini.

“Mbak Puan tuh, aduh kenceng banget, itu karena rasa sayang saya lebih.

Mbak Puan bilang, ‘Mama itu jangan terlalu bersemangat terus, umur… Bener 57 dibalik, ingat, Oh gitu. ‘Oh iya..’ Kalau sama dia (Puan,red) saya takut,” ungkap Megawati.

“Kalau sama yang lain, saya nggak takut,” terangnya.

Sebelumnya Megawati Soekarnoputri menyebut pernyataannya mengenai kenaikan harga minyak goreng lalu menyarankan mengubah metode memasak, telah disalahartikan dan cenderung dipolitisasi.

Megawati mengatakan, dirinya bicara soal kenaikan harga minyak goreng justru karena trenyuh melihat informasi di pemberitaan soal ibu-ibu yang antri membeli minyak goreng sejak subuh.

Hal itu disampaikan Megawati saat memberi Keynote Speech di acara Demo Memasak Tanpa Minyak Goreng, Senin (28/3/2022).

“Terus kan saya bertanya, nanti kan pas anak-anaknya pulang sekolah, apakah ibunya ini sudah masak? Itu sebenarnya pertanyaan besar saya sebenarnya.

Oleh sebab itulah saya mengintrodusir (soal memasak tanpa minyak goreng, red).

Nanti ada lagi yang bilang ‘oh Bu Mega bilang ndak boleh memasak dengan minyak goreng’. No (bukan, red),” kata Megawati.

Ia pun meminta agar pernyataannya tak dipotong-potong. Karena bila dipotong-potong, maksud sebenarnya justru tak tersampaikan.

“Jangan dong rakyat diombang-ambing dengan sebuah permainan politik yang menimbulkan pro dan kontra.

Ajari mereka yang baik, kalian yang ada mendengarkan saya, ajari mereka yang baik, kalian yang mendengarkan saya harus berbicara seperti itu,” ujar Megawati.

(NKRIPOST/Tribun).