Ini Detik-detik Wanita Dibunuh Suami Siri di Penginapan Jaktim, Sangat Mengerikan, Darah Berceceran

Ini Detik-detik Wanita Dibunuh Suami Siri di Penginapan Jaktim, Sangat Mengerikan, Darah Berceceran

21 Februari 2023 0 By Tim Redaksi

NKRIPOST.COM – Seorang Wanita berinisial F (38) ditemukan tewas bersimbah darah di penginapan Jalan Pintu II Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Pinang Ranti, Makasar, Jakarta Timur.

Korban tewas dibunuh oleh suami siri berinisial S (60).

Korban ditemukan tewas oleh pekerja bangunan, pada Senin (20/2) sekitar pukul 14.00 WIB.

Tukang bangunan bernama Kuswandi (42), yang sedang merenovasi plafon, mendengar teriakan kencang.

“Ada suara kencang ‘aw… aw…’ begitu, saya curiga, tapi tidak langsung saya samperin. Tapi lima menit sesudah itu, suami sirinya ke luar kamar,” kata Kuswandi, dilansir Antara, Selasa (21/2/2023).

Kuswandi dan pekerja lainnya saat itu melihat pria keluar dari dalam kamar dengan kondisi berlumur darah di bagian kaki.

Pria yang belakangan diketahui suami siri korban itu juga terlihat membawa sebilah pisau.

Kuswandi dan rekan-rekannya menanyakan perihal lumuran darah pada kaki korban.

Tetapi saat itu pelaku mengelak dengan menjawab ‘karena robek’, kemudian melanjutkan pergi dengan dalih ingin makan siang.

“Semakin curiga, akhirnya saya dan teman-teman langsung tangkap suaminya dan di depan gerbang kita baru tanya-tanya,” ujarnya.

Akhirnya suami korban mengakui telah membunuh istrinya tersebut dengan cara menikam.

Kapolsek Makasar Kompol Zaini Abdillah Zainuri membenarkan pelaku telah ditangkap.

Pelaku diamankan di Polsek Makasar.

“Alhamdulillah, kurang dari 1×24 jam pelaku berinisial S (60) sudah kita tangkap. Sementara di Polsek Makasar,” kata Zaini.

Zaini menjelaskan motif pembunuhan tersebut adalah S cemburu dan mencurigai istri sirinya itu berselingkuh.

“Diduga selingkuh oleh suami sirinya dan cemburu, sehingga melakukan hal tersebut,” ujarnya.

Korban F tewas dengan kondisi mengenaskan karena mendapatkan tikaman di sekujur tubuhnya.

“Korban mengalami luka tusuk di kaki, kepala, leher, hingga punggung,” kata Zaini.

Temuan luka tusuk tersebut masih bersifat sementara karena masih menunggu hasil autopsi berupa visum et repertum psikiatrikum dilakukan tim dokter forensik RS Polri Kramat Jati.

Zaini menuturkan, berdasarkan hasil penyelidikan sementara, pelaku S sudah merencanakan pembunuhan sejak beberapa hari lalu.