Info Penting untuk Pedagang dan Masyarakat di Seluruh Indonesia, Pemerintah Akan Melakukan Hal Ini, Bersiaplah!

Info Penting untuk Pedagang dan Masyarakat di Seluruh Indonesia, Pemerintah Akan Melakukan Hal Ini, Bersiaplah!

24 Februari 2025 0 By Tim Redaksi

NKRIPOST.COM – Pemerintah RI mengadakan operasi pasar Gerak Pangan Murah (GPM) untuk menstabilkan harga pangan selama Ramadan hingga Lebaran 2025.

Kegiatan ini berlangsung setiap hari mulai 24 Februari hingga akhir Maret 2025 di seluruh Indonesia.

“Bapak Mentan (Menteri Pertanian) tadi sampaikan bahwa perintah Bapak Presiden untuk menstabilkan dan juga menurunkan harga pangan. Operasi pasarnya nanti bukan hanya di Jakarta, tetapi di seluruh Indonesia,” ujar Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi, dihimpun dari nesiatimes.com pada Senin (24/2/2025).

Kemudian, Arief menjelaskan, dengan operasi pasar ini harga beberapa komoditas pangan dapat dijual di bawah harga eceran tertinggi (HET).

“Masyarakat mendapatkan harga yang baik, harga yang wajar, harga yang sesuai dengan yang sudah diatur pemerintah,” tambah Arief.

Sementara itu, beberapa instansi yang terlibat meliputi Dinas Pangan, Dinas Perdagangan, dan Dinas Pertanian di 38 provinsi dan 514 kabupaten/kota serta Kantor Badan Standardisasi Instrumen Pertanian (BSIP) Kementerian Pertanian yang ada di 34 provinsi.

Lebih lanjut, beberapa BUMN yang turut terlibat meliputi Perum Bulog, ID FOOD, serta PT Pos Indonesia yang memiliki jaringan 4.500 kantor se-Indonesia.

Selain itu juga akan didukung oleh jaringan APRINDO (Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia), PT Charoen Pokphand Indonesia, dan PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk serta 452 Kios Pangan di 31 provinsi dan 102 kabupaten/kota.

Kuantitas Pangan Pokok yang Digelontorkan

Lalu, pemerintah telah menetapkan target kuantitas pangan pokok strategis yang akan digelontorkan dalam GPM Ramadan tahun ini.

Akan ada penyaluran minyak goreng MinyaKita total sebanyak 70 ribu kiloliter dengan pembagian Bulog 50 ribu kiloliter dan 20 ribu ton oleh ID FOOD.

Tak hanya itu, gula konsumsi juga akan didistribusikan total 50 ribu ton dari PTPN sebanyak 43 ribu dan ID FOOD 7 ribu ton.

Sementara bawang putih total 20 ribu ton akan dimasifkan oleh 21 pelaku usaha.

Untuk daging kerbau beku total 19 ribu ton dari stok PT Berdikari 10 ribu ton dan PT PPI 9 ribu ton.

Terakhir, beras sebanyak 100 ribu ton akan didistribusikan Bulog di seluruh Indonesia.

Dengan begitu, secara keseluruhan total targetnya menjadi 189 ribu ton dalam bentuk gula, bawang putih, daging kerbau beku, dan beras, ditambah MinyaKita 70 ribu kiloliter.

Arief menambahkan, untuk pengawasan penyaluran ini akan bekerja sama dengan Satgas Pangan Polri agar tertib dan harga jual tetap sesuai.

Ia memastikan pihak petani maupun peternak tidak akan terganggu dengan adanya operasi pasar GPM ini.