Heboh! Foto Istri Irjen Ferdy Sambo Berdampingan dengan Brigadir J, Lihat

Heboh! Foto Istri Irjen Ferdy Sambo Berdampingan dengan Brigadir J, Lihat

13 Juli 2022 0 By Tim Redaksi

DOKUMENTASI keluarga Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo terus beredar luas di media sosial.

Gambar foto dan video terkait peristiwa baku tembak antar ajudan itu viral.

Salah satu dokumentasi yang beredar ialah foto istri Ferdy, Putri Candrawathi yang tampak anggun serta mempesona saat mengenakan kebaya dengan rok belahan hingga paha.

Foto ini menjadi menarik, sebab terdapat di dalamnya Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat atau Brigadir J.

Brigadir J terlihat mengenai pakaian dinas lengkap, dengan disertai baret biru muda atau biru langit, khas Divisi Propam Polri. Ia nampak berdiri di sebelah Putri.

Putri sendiri mengenakan kebaya warna hitam dipadu ikat pinggang merah, dengan belahan panjang menyingkap pahanya.

Selain Putri dan Brigadir J, ada juga dalam foto Irjen Ferdy Sambo yang juga mengenakan seragam polisi lengkap, dan menggenggam tongkat komando.

Nampak pula anak perempuan Sambo yang terlihat ayu, dan anak laki-lakinya, serta seorang pria diduga ajudan lainnya.

Saat berita ini diturunkan, belum diketahui kapan foto ini diambil dan dalam rangka apa.

Diketahui, Brigadir J ditembak mati Bharada E, yang juga merupakan ajudan Irjen Ferdy Sambo.

Penyebabnya, Brigadir J menembak terlebih dahulu ke arah Bharada E.

Peristiwa ini bermula dari adanya teriakan minta tolong oleh Putri dari kamarnya, yang mengaku dilecehkan dan ditodong pistol kepalanya oleh Brigadir J.

Bharada E yang mendengar teriak Putri dari lantai dua rumah, bergegas ke sumber suara dan mendapati Brigadir J di depan pintu kamar. Ia kemudian bertanya mengenai apa yang terjadi.

Namun, pertanyaan tersebut dibalas tembakan, sehingga baku tembak terjadi, hingga akhirnya Brigadir J tewas dengan tujuh luka tembak.

Hingga kini kasus tersebut masih dalam proses.

Tim khusus yang mengungkap kasus telah dibentuk Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Pembentukan tim yang dipimpin Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono ini, guna mengungkap informasi lebih dalam terkait kasus, sehingga informasi liar yang selama ini beredar, bisa diklarifikasi.

“Karena memang terjadi baku tembak antara anggota dan anggota, dan kami juga mendapatkan banyak informasi terkait dengan berita-berita liar yang beredar yang tentunya kita juga ingin semuanya ini bisa tertangani dengan baik,” ujar Listyo kepada wartawan di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (12/7/2022).

(NKRIPOST/Pantau)