BLT BBM Tahap 2 Sudah Cair, Cek Nama Penerima di cekbansos.kemensos.go.id, Ini Cara Mencairkan

BANTUAN Langsung Tunai (BLT) pengalihan subsidi BBM atau BLT BBM tahap 2 telah cair sejak 21 November 2022.

Masyarakat yang menjadi penerima sudah mencairkan BLT BBM dengan besaran Rp 300 ribu.

Hingga akhir November 2022, realisasi penyaluran BLT BBM tahap 2 sudah mencapai 79,37 persen dan akan terus berlanjut hingga Desember 2022.

Bagi masyarakat yang ingin mengecek apakah namanya terdaftar sebagai penerima BLT BBM tahap 2 dapat mengecek melalui situs cekbansos.kemensos.go.id.

Selain untuk mengecek penerima BLT BBM tahap 2, situs milik Kementerian Sosial (Kemensos) ini juga dapat dipakai untuk memeriksa data penerima bantuan sosial (bansos) lainnya.

Yaitu Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT) alias program Kartu Sembako, Penerima Bantuan Iuran Jaminan Kesehatan (PBI-JK), dan Program Keluarga Harapan (PKH).

Situs cekbansos.kemensos.go.id dapat diakses oleh masyarakat melalui berbagai perangkat, mulai dari HP, komputer, laptop, hingga tab.

Inilah cara cek penerima BLT BBM tahap 2 di situs cekbansos.kemensos.go.id:

1. Masuk ke laman pencarian milik Google dan tulis cekbansos.kemensos.go.id di kolom pencarian.
2. Situs cekbansos.kemensos.go.id akan muncul di barisan paling atas dan klik situs tersebut.

Cara mudahnya klik link ini di HP, komputer, laptop, atau tab.

3. Setelah masuk ke situs cekbansos.kemensos.go.id, isi sejumlah data yang diminta.

Mulai dari nama provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, dan desa.

4. Masukkan nama Penerima Manfaat (PM) sesuai KTP.
5. Ketikkan 6 huruf kode yang tertera dalam kotak kode.
6. Jika huruf kode kurang jelas, klik icon refresh untuk mendapatkan huruf kode baru.
7. Klik tombol CARI DATA.
8. Jika nama Anda muncul atau pernah menjadi penerima bantuan sosial (bansos) dari Kemensos, geser kursos hingga menampilkan sejumlah bansos yang disalurkan.
9. Cek di kolom BLT-BBM

Bila terdaftar sebagai penerima, akan ada tulisan ‘YA’ pada kolom STATUS dan keterangan bulan penyaluran pada kolom PERIODE.

Masyarakat yang tidak menjadi penerima BLT BBM dan BPNT, kolom STATUS akan menampilkan tulisan ‘TIDAK’.

Sementara kolom PERIODE ditandai dengan tanda hubung strip (-).

Cara Mencairkan BLT BBM Tahap 2

Setelah mengetahui nama Anda terdaftar sebagai penerima BLT BBM tahap 2, inilah langkah-langkah pencairannya:

1. Tunggu menunggu surat undangan atau surat pemberitahuan pengambilan BLT BBM tahap 2 yang diberikan Ketua RT atau Ketua RW.
2. Datang ke lokasi pencairan BLT BBM tahap 2 sesuai jadwal yang telah ditetapkan.

Pencairan BLT BBM tahap 2 bisa dilakukan di kantor pos atau balai desa.

3. Bawa sejumlah dokumen saat mencairkan BLT BBM tahap 2.

Biasanya dokumen yang diminta untuk dibawa adalah KTP dan Kartu Keluarga (KK) baik asli maupun fotocopy serta surat undangan yang dibagikan.

4. Setelah datang ke lokasi pencairan BLT BBM tahap 2, antre dan tunggulah giliran untuk mencairkan bantuan.
5. Serahkan sejumlah dokumen yang diminta setelah tiba giliran untuk mencairkan BLT BBM tahap 2.
6. Petugas pos akan melakukan proses verifikasi penerima BLT BBM.

Yaitu melalui face recognition, scan barcode cekpos digital yang terdapat pada surat undangan, dan terakhir penerima akan difoto.

7. Setelah mendapatkan bantuan, penerima bisa langsung kembali pulang ke rumah masing-masing.
8. Saat pencairan BLT BBM tahap 2, wajib mengikuti protokol kesehatan seperti memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, dan menghindari kerumunan.

Yang perlu diketahui, bantuan akan diterima secara utuh oleh masyarakat.

Jika ada pemotongan dana BLT BBM tahap 2 oleh petugas kantor pos, masyarakat diminta melapor.

Caranya dengan menghubungi nomor WA 0812-2333-0322 (PT Pos Indonesia) atau 0811-10-222-10 (Kemensos RI) dengan melampirkan bukti terkait.

Adapun penggunaan dana BLT BBM tidak boleh untuk membeli rokok, minuman keras, dan narkotika.

Berbarengan dengan BPNT dan PKH

Di sejumlah daerah, penyaluran BLT BBM tahap 2 rupanya bersamaan dengan turunnya bantuan sosial (bansos) lain yaitu BPNT dan PKH triwulan ke-4.

Dengan demikian, masyarakat akan menerima uang tunai dengan besaran yang berbeda-beda, tergantung jenis bansos apa yang mereka terima.

Seorang warga asal Klaten, Jawa Tengah, Sri Simping misalnya, yang menerima bantuan sebesar Rp 900 ribu.

Rinciannya, Rp 300 ribu adalah BLT BBM tahap 2 dan Rp 600 ribu merupakan BPNT yang dirapel tiga bulan sekaligus dari Oktober-Desember 2022.

Sri Simping juga mengaku tidak ada potongan saat mencairkan BLT BBM tahap 2 dan BPNT.

“Minggu lalu, sudah mencairkan bantuan dan langsung dapat Rp 900 ribu, tidak ada potongan sama sekali,” ujarnya, Selasa (6/12/2022).

Ia bersyukur menjadi penerima BLT BBM tahap 2 sebab bantuan tersebut dapat mengurangi bebannya di tengah naiknya harga sejumlah komoditas seperti telur hingga beras.

(NKRIPOST/TRIBUNNEWS.COM)