Berapa Harta Kekayaan Presiden ke-4 Gus Dur? Intip di Sini

Berapa Harta Kekayaan Presiden ke-4 Gus Dur? Intip di Sini

1 November 2022 0 By Tim Redaksi

ABDURRAHMAN WAHID atau yang akrab dipanggil Gus Dur merupakan presiden ke-4 Indonesia.

Gus Dur menjabat sebagai presiden dari tahun 1999 hingga tahun 2001.

Menurut catatan detikcom, Gus Dur pertama kali mendapat mandat sebagai presiden setelah peralihan kekuasaan dari presiden ketiga RI, BJ Habibie.

Peralihan kekuasaan ini diawali lewat sebuah proses pemilihan umum tahun 1999.

Saat itu Presiden dan Wakil Presiden dipilih oleh Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR).

Habibie, yang sebenarnya memiliki kesempatan, menolak mencalonkan diri setelah pertanggungjawabannya ditolak oleh MPR.

MPR kemudian menggelar rapat paripurna pada 20 Oktober 1999.

Terdapat dua nama bersaing memperebutkan kursi calon presiden, yakni Megawati Soekarnoputri yang diusung PDI Perjuangan dan Gus Dur yang diajukan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Melalui sebuah pemungutan suara, Gus Dur terpilih sebagai presiden ke-4 Indonesia dengan 373 suara, sedangkan Megawati mendapat 313 suara.

Meski demikian, Gus Dur berhasil meyakinkan Megawati untuk maju dalam pemilihan calon wakil presiden.

Kira-kira, berapa harta yang dimiliki oleh Gus Dur?

Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) KPK tahun 2001, total harta kekayaan yang dimiliki Gus Dur sebesar Rp 3.495.720.043 atau sekitar Rp 3,4 miliar.

Kekayaan tersebut dari berbagai sumber, seperti tanah dan bangunan, transportasi, logam mulia, surat berharga, serta giro dan kas.

Gus Dur memiliki Tanah dan Bangunan seluas 3293 m2 & 800 m2 di Jakarta Selatan hasil sendiri senilai Rp 658.600.000.

Ia juga memiliki 5 buah mobil hasil sendiri yang totalnya senilai Rp 314.000.000.

Diketahui Gus Dur juga memiliki logam mulia, batu mulia, barang-barang seni, barang-barang antik dari hasil sendiri senilai Rp 34.851.764, dari hasil hibah senilai Rp 1.722.893.896, serta daru warisan Rp 1.945.625.

Tak berhenti di sana, Gus Dur juga memiliki surat berharga senilai Rp 2.538.000 serta giro dan setara kas lainnya senilai Rp 760.890.758.

Di dalam LHKPN tercatat bahwa Gus Dur tidak memilki utang.

(NKRIPOST/Detik)